Selasa, 22 September 2009

cerkan ep.1

"BRUUUKK!" So Eun terjatuh dari kasurnya. So Eun menatap jam wekernya, sudah jam 8. So Eun langsung berlari ke kamar mandi, dan langsung menggenjot pedal sepedanya dengan sekuat tenaga. So Yang Seuk, mamanya So Eun hanya menatap kepergian So Eun sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

Sesampainya di sekolah. So Eun mengetuk pintu kelasnya dengan persaan tak enak. "Tenang So Eun. Semuanya bakaln baik-baik saja" kata So Eun dalam hati. So Eun membuka pintu kelasnya dengan gemetaran dan melihat semua teman sekelasnya duduk manis dan mendapati bu Ha Yin guru fisikanya menunjuk papan tulis yg sudah terisi soal. So Eun menurutinya dengan lesu.

"So Eun lo gak bisa ya gak terlambat 1 hari aja. Kasian tuh bu Ha Yin, masa marah-marah terus? Ntar bu Ha Yin bisa stres gara-gara lo, hahaha" kata Yoona sambil cengengesan. So Eun cuma tersenyum kecut mendengar pernyataan temannya itu.
So Eun melihat sekeliling dan mendapati Kim Bum yg sedang berjalan ke arahnya. Wajah So Eun langsung berseri-seri. "Yoona, ada Kim Bum. Gimana baju gue udah rapi belum?" tanya So Eun. Yoona cuma mengangguk.
"So Eun" panggil Kim Bum.
"Ya?" tanya So Eun. Yoona langsung pergi meninggalkan mereka berdua dan melambaikan tangannya ke So Eun dan Kim Bum. So Eun membalasnya.
"So Eun kita putus ya" kata Kim Bum dengan ekspresi datarnya. Wajah So Eun langsung memucat.
"E-eh?" So Eun masih gak percaya.
Kim Bum menghela nafasnya "KITA PUTUS" Kim Bum membesarkan nada suaranya.
"Kenapa?" tanya So Eun.
"Gue malu punya cewek kayak lo. Kerjaannya terlambat mulu. Gue males di katain terus sama temen-temen gue. Pokoknya kita putus. Lo ngerti kan?"
Wajah So Eun kusut. So Eun tak bisa berkata apa-apa, dia hanya mengangguk dan membiarkan Kim Bum berlalu dari hadapannya. Mata So Eun kini terhiasi oleh air matanya, dan mulai membasahi pipinya. Ia masih tak percaya. So Eun dan Kim Bum jadian dari kelas 9 sampai 10 dan berakhir di kelas 11.

Esok harinya So Eun tidak mau masuk sekolah. So Eun berbohong kepada mamanya kalau So Eun sakit. Wajah So Eun sembab, semalaman So Eun curhat ke Yoona sambil menangis. So Eun keluar dari kamarnya dan mengambil makanan yang sudah di siapkan mamanya. So Eun terus memikirkan Kim Bum. Kim Bum adalah cowok yang paling populer di sekolahnya, dia cakep, pinter. Kim Bum nembak So Eun karna So Eun baik, pintar main piano, dan juga pintar masak. Waktu SMP setiap jam istirahat So Eun selalu membawakan bekal untuk Kim Bum lalu mereka memakannya bersama. Tapi saat SMA mereka tidak bisa menikmatinya lagi, karna Kim Bum terlalu sibuk jadi ketua osis, apa lagi sekarang mereka sudah putus. Hp So Eun berbunyi menyadarkan lamunannya. "Yoona?" So eun mulai membaca sms Yoona. Mata So Eun langsung terbelalak dan So Eun langsung berlari ke kamar mandi lalu berangkat ke tempat yg di beri tahu Yoona.

"Yoona mana? Uuuuh. Awas ya tu anak kalo ngerjain gue" kesal So Eun. Yoona sms So Eun kalo Yoona lg di kejar-kejar anjing. Terus minta bantuan So Eun untuk datang kemari.
"So Eun?" So Eun menoleh dan mendapati Park Shin Yul cewek paling populer di sekolahnya. Dia adalah wakil ketua osis.
So Eun berkata dalam hati kenapa Shin Yul bisa tahu namaku? "Ah.. em, ada apa ya?" So Eun merasa canggung karna dia belum pernah berbicara sama Shin Yul.
"Ah, tidak aku heran aja. Katanya kamu sakit. Kok kamu bisa ada di sini? Harusnya kamu tidur aja" balas Shin Yul.
"Oh, ah, ya. Em.. Aku, aku tadi lagi jalan sama mamaku. Tapi mamaku gak tau lagi di mana, jadi aku ketinggalan. hehe" kata So Eun berbohong. Shin Yul cuma mengangguk lalu tersenyum ke So Eun dan beranjak pergi, So Eun membalas senyumannya. dan teringat sesuatu. "Ah.. tunggu. kenapa kamu bisa tahu namaku?"
Shin Yul tersenyum dan berkata "Kamu pacarnya Kim Bum kan? Siapa sih yang gak kenal kamu?" kata Shin Yul lalu meninggalkan So Eun. Belum sempat So Eun mengatakan kalau sebenarnya dia sudah putus tapi Shin Yul sudah terlalu jauh. Akhirnya So Eun pulang ke rumah dengan perasaan kesal ke Yoona.

"Yoona lo ke mana aja sih?! Gue tuh tungguin lo tau, apa lagi gue ke sananya lari. Gue kawatir sama lo!" bentak So Eun.
"Maaf, ternyata pas gue lari tu anjing kalah lari sama gue. Pas gue nengok ke belakng anjingnya udah gak ada dan gue lupa ngasih tau lo, ehehe" Yoona menjulurkan lidahnya ke So Eun dan melanjutkan aktifitas makannya. So Eun cuma diam saja. Malam ini So Eun lagi pergi sama Yoona makan di warung mi ramen. So Eun teringat Kim Bum lagi karna dulu mereka pernah makan mi ramen bareng, dan lagi-lagi So Eun melamun.
Yoona menatap So Eun,Yoona merasa kasihan pada So Eun karna So Eun sayang bgt sama Kim Bum. "Heh?! Bangun! mi lo gue makan ya?" Yoona membuyarkan lamunan So Eun, So Eun tersenyum simpul dan mengambil sumpitnya.
Yoona menghela nafasnya dan menatap keluar jalan. Mata yoona terbelalak dan tak bisa berkata apa-apa. So Eun heran "Ada apa?" Yoona menunjuk-nunjuk keluar jalan, lagi-lagi wajah So Eun kusut. So Eun ingin menangis melihat Kim Bum dan Shin Yul. So Eun sama sekali gak percaya.

Tidak ada komentar: